
Creeping eruption atau Cutaneous Larva Migran (CLM) atau penyakit sandworm adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh cacing tambang. Infeksi ini lebih sering terjadi di negara tropis dengan iklim yang lebih hangat. Sebagian besar kasus dilaporkan pada orang yang telah melakukan perjalanan ke Karibia, Afrika, Asia, dan Amerika Selatan. Infeksi ini menular dengan cara berkontak langsung antara kulit dengan cacing pada tinja. Cacing tambang dapat ditemukan di daerah yang lembab dan berpasir. Penyakit ini banyak terjadi karena berjalan tanpa alas kaki di tanah yang terkontaminasi pada iklim hangat.

Ruam sering muncul hingga 1 hingga 5 hari setelah penderita terpapar cacing tambang. Setiap orang mungkin memiliki gejala yang sedikit berbeda, termasuk gatal parah, lepuh, dan ruam merah yang membentuk pola seperti ular. Infeksi sering muncul pada bagian-bagian tubuh yang telah terpapar ke tanah yang terkontaminasi. Bagian tubuh ini termasuk kaki, kaki, bokong, atau punggung.
Creeping eruption dapat diobati dengan obat-obatan anti-parasit (seperti albendazole dan ivermectin). Jika tidak diobati, kondisi ini dapat hilang dengan sendirinya dalam beberapa minggu atau bulan. Karena larva cacing tambang sering memasuki tubuh melalui kaki telanjang, mengenakan sepatu akan membantu menghentikan adanya infeksi.
Referensi:
Brenner MA, Patel MB. Cutaneous larva migrans: the creeping eruption. Cutis. 2003;72(2):111-5.
Kaur S, Jindal N, Sahu P, Jairath V, Jain VK. Creeping Eruption on the Move: A Case Series from Northern India. Indian J Dermatol. 2015;60(4):422.