• UGM
  • IT Center
  • EnglishEnglish
  • Bahasa IndonesiaBahasa Indonesia
Universitas Gadjah Mada Menara Ilmu Parasitologi Kedokteran
Universitas Gadjah Mada
  • Visi Misi
  • Parasitologi Kedokteran
  • Subdivisi
    • Protozoologi
    • Helmintologi
    • Entomologi
  • Penyakit akibat parasit
    • Penyakit Kecacingan (Helminths)
      • Askariasis
      • Trikuriasis
      • Penyakit Enterobiasis
      • Infeksi cacing tambang atau Hookworm (Cutaneous Larva Migrans)
      • Penyakit Strongyloidiasis
      • Penyakit Taeniasis
      • Penyakit Diphyllobothriasis
      • Penyakit Fascioliasis
      • Schistosomiasis
      • Penyakit Fasciolopsiasis
    • Penyakit akibat Protozoa usus
      • Penyakit Amebiasis
      • Penyakit Giardiasis
      • Penyakit Cryptosporidiosis
    • Penyakit Tular Vektor
      • Demam Berdarah Dengue
      • Penyakit Zika
      • Penyakit Chikungunya
      • Japanese Encephalitis (JE)
      • Penyakit Malaria
      • Filariasis limfatik
    • Penyakit akibat Arthropoda
      • Penyakit Pediculosis
      • Scabies (Kudis)
      • Gigitan atau sengatan Serangga
      • Alergi debu tungau rumah
      • Penyakit Dermatitis linearis
    • Penyakit parasit lainnya
      • Toksoplasmosis
      • Trikomoniasis
      • Toksokariasis
      • Penyakit Paragonimiasis
      • Hidatidosis (Echinococcosis)
  • Kontak
  • Beranda
  • Toksokariasis

Toksokariasis

  • 4 September 2019, 14.00
  • Oleh: Rizqiani Kusumasari
  • 0

Toksokariasis (Toxocariasis) merupakan salah satu penyakit infeksi tropis yang terlupakan (neglected tropical disease) yang disebabkan oleh cacing gelang Toxocara. Terdapat dua spesies Toxocara yang dapat menyebabkan infeksi pada manusia, yaitu Toxocara canis dan T. cati. Toxocariasis secara umum dapat ditemukan pada anak-anak di negara tropis dengan status ekonomi rendah dan menengah. Penyakit ini juga banyak ditemukan di negara-negara yang memilki banyak populasi anjing dan kucing.

Pejamu definitif cacing Toxocara antara lain kucing, anjing, rubah, dan serigala. Sesuai dengan spesiesnya, T. canisditemukan pada kelompok anjing, sedangan T. catiditemukan pada kelompok kucing. Infeksi terjadi saat manusia mengkonsumsi daging hewan pejamu yang terinfeksi, atau makanan yang mengandung tanah yang terkontaminasi. Secara umum, gejala yang ditimbulkan oleh Toxocaramerupakan akibat dari perpindahan cacing ke jaringan lainnya. Manifestasi dapat digolongkan menjadi 2 kelompok utama: mata (ocular larva migrans) dan organ abdomen (visceral larva migrans). Diagnosis toxocariasis dapat dilakukan dengan pemeriksaan enzyme-linked immunoabsorbent assay (ELISA) untuk mendeteksi IgM dan IgG terhadap Toxocara. Pengobatan untuk toxocariasis secara umum adalah pemberian obat cacing seperti albendazole, mebendazole, diethylcarbamazine (DEC), atau ivermectin. Reaksi peradangan dapat dikurangi dengan pemberian obat steroid. Pada kasus toxocariasis tipe ocular, tindakan pembedahan juga mungkin diperlukan. Pencegahan transmisi cacing Toxocara dapat dilakukan dengan mencuci tangan dan menjaga kebersihan secara umum.

 

Daftar Pustaka:

Despommier D. Toxocariasis: clinical aspects, epidemiology, medical ecology, and molecular aspects. Clin Microbiol Rev. 2003;16(2):265-72.

Fakhri Y, Gasser RB, Rostami A, Fan CK, Ghasemi SM, Javanian M, et al. Toxocara eggs in public places worldwide – A systematic review and meta-analysis. Environ Pollut. 2018;242(Pt B):1467-75

Winders WT, MenkinSmith L. Toxocara Canis(Visceral Larva Migrans, Toxocariasis)[Updated 27 February 2019]. Treasure Island, FL, StatPearls Publishing. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK538524/.

Woodhall DM, Fiore AE. Toxocariasis: A Review for Pediatricians. J Pediatric Infect Dis Soc. 2014;3(2):154-9.

Tautan

Universitas Gadjah Mada

Departemen Parasitologi

Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada

Gedung Prof. Drs. R. Radiopoetro Lantai 4

Sekip Utara, Yogyakarta 55281

Indonesia

Telp./Fax. (0274) 546215

Email: parasitologi.fk@ugm.ac.id

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju